Ditemukan Batu Kotor dan Bongkahan Semen pada Pasangan Saluran, Kasatker PJN 1 Tegur PPK 1.1

Kasatker PJN 1 Thaibur, ST. MT bersama kru media Internewss dikantornya Kamis (17/6)

Sumbar, internewss---Kepala Satuan Kerja (Kasatker) Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah 1 Sumbar, Tahibur, ST. MT, menilai informasi media massa yang sampai kepadanya merupakan salah satu bentuk kontrol terhadap jajarannya dalam menjalankan tugas dilapangan. 

Kontrol dari semua pihak termasuk media massa sangat positif dalam mendukung terwujudnya pembangunan infrastruktur jalan nasional yang lebih mantap kedepan di wilayah Propinsi Sumatera Barat.

Potret pekerjaan pasangan saluran, ada bongkahan semen, batu kotor berlapis tanah, dan batu saluran terlepas serta retak dilokasi ruas jalan nasional wilayah kerja Reni Marlisa, ST. MT PPK 1.1

Hal ini disampaikan Thaibur kepada media Internewss dikantor Kamis (17/6), terkait pekerjaan revitalisasi saluran pada ruas jalan nasional diwilayah kerja Reni Marlisa, ST. MT PPK 1.1, yang terpantau oleh media menggunakan material tidak sesuai spesifikasi teknis seperti bongkahan semen hingga batu berlapis tanah/kotor digunakan dalam pembuatan saluran. Bahkan saluran yang telah selesai dikerjakan mengalami retak dan batu pasangan sudah terlepas dari posisinya.

"Walaupun ini pekerjaan program padat karya, hal teknis tidak boleh terabaikan. Disinilah tugas kita mengontrol dan mengawasi pekerjaan tersebut"ungkap Thaibur.

Menyinggung temuan yang disampaikan media terhadap pekerjaan saluran yang terlihat kurang baik, pihaknya sudah menegur PPK 1.1 dan minta supaya membenahi saluran tersebut. Kedepan PPK diharapkan lebih awas lagi mengontrol pekerjaannya dilapangan. 

"Kita telah tegur PPK nya, dan minta supaya informasi media jadi perhatian dalam mengontrol pekerjaan serta membenahi temuan yang disampaikan. Dan kedepan PPK di bawah jajaran Satker PJN 1 perlu lebih membuka komunikasi dengan semua lapisan masyarakat terutama yang menyampaikan informasi terhadap pekerjaannya"himbaunya. 

Untuk penggunaan material Ia menghimbau kepada pemasok material agar mendatangkan material yang bersih. "Kalau ditemukan material tidak bersih dan kurang layak dilapangan kita tidak bayar" tegasnya.

Pekerjaan revitalisasi saluran ini merupakan program padat karya kementerian PUPR yang bertujuan membantu masyarakat dalam kondisi  masa pandemi covid 19. Dampak pandemi covid 19 tersebut telah banyak masyarakat yang kehilangan pekerjaan dan berkurangnya penghasilan. Dan pekerjaan padat karya dari pemerintah pusat ini untuk mempekerjakan masyarakat sebanyak mungkin guna membantu perekonomiannya. 

"Jadi semua masyarakat yang mengganggur dan kehilangan pekerjaan kita tampung melalui pekerjaan padat karya ini. Namun demikian aspek teknis tidak harus diabaikan. Kita mesti ekstra dalam mengawasi dan mengontrol pekerjaan dilapangan" jelasnya. 

Masukan media massa merupakan informasi positif bagi evaluasi selama pekerjaan berlangsung. "Kita sangat berterimakasih sekali dengan informasi ini pihak kita diingatkan untuk selalu bekerja profesional dilapangan terutama dalam mengawasi dan mengontrol masyarakat yang bekerja"ungkapnya. (Men)