Padang Expo 2018 Digelar, Endrizal : Jadikan Padang Sebagai Pusat Perdagangan di Sumbar
Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Endrizal |
Padang (SUMBAR). internewss.com - Pemerintah Kota Padang melalui Dinas
Perdagangan kembali menggelar 'Padang Expo' ke-2 di 2018. Perhelatan ini
berlangsung selama 13-16 Desember yang berpusat di Blok II Pasar Raya
Padang.
Pembukaannya dilakukan oleh Dandim 0312/Padang Letkol Czi Rielman Yudha
dengan dihadiri unsur Forkopimda Padang, Ketua TP-PKK Padang Hj.
Harneli, pimpinan OPD di lingkup Pemko Padang serta unsur terkait
lainnya.
Di Kesempatan itu Dandim menyampaikan, kegiatan Padang Expo tersebut
tentunya diharapkan dapat berjalan dengan baik dan lancar sesuai
harapan.
"Semoga terwujud maksud dan tujuan kegiatan ini. Mari kita semua
mendukung dan mensukseskannnya," imbuh Letkol Czi Rielman Yudha sewaktu
didapuk membacakan sambutan Wali Kota Padang saat membuka kegiatan yang
dilangsungkan di lantai V Blok II, Kamis sore (13/12).
Sementara itu Kepala Dinas Perdagangan, Endrizal menyebutkan, tujuan
gelaran Padang Expo tersebut sejatinya adalah menginformasikan secara
luas khususnya kepada masyarakat Kota Padang, seiring telah
menggeliatnya pembangunan Pasar Raya Padang hingga saat ini maupun untuk
upaya pembangunan yang akan dilakukan ke depan.
Tujuan selanjutnya yaitu kata dia, bagaimana Padang Expo menjadi sarana
bagi UMKM-UMKM di Kota Padang untuk mempromosikan kegiatan-kegiatan atau
produk-produk yang dimiliki. Di samping itu tentunya membuka peluang
investasi di Kota Padang, yakni memancing investor untuk mengembangkan
investasi ataupun dalam bentuk perdagangan di kota bingkuang.
"Sebagaimana sesuai temanya, melalui Padang Expo 2018 mari kita lakukan
percepatan untuk mewujudkan Kota Padang sebagai pusat perdagangan di
wilayah barat Sumatera," ungkapnya.
Endrizal melanjutkan, terkait rangkaian kegiatan yang akan dihelat pada
Padang Expo 2018 yaitu dimulai pembukaan Kamis (13/12) yang ditandai
dengan penabuhan gendang dan pengguntingan pita. Esoknya Jumat (14/12)
diisi dengan Lomba Nyanyi Minang antar SKPD, Lomba Tari antar SD dan
Lomba Kasidah antar MTSn se-Kota Padang.
Sementara pada Sabtu (15/12) dilanjutkan Lomba Lagu Minang antar TP-PKK,
Persit, Dharmawanita dan Bhayangkari. Disusul Festival Band se-Sumbar,
Lomba Nasyid antar MTSn se-Kota Padang dan permainan KIM sebagai hiburan
rakyat di malam harinya.
"Untuk di hari Minggu (16/12) pagi, ada Lomba Senam Massal antar umum
dan SKPD se-Sumbar. Selanjutnya seminar dengan tema menjadikan Kota
Padang sebagai pusat perdagangan di wilayah Barat Sumatera.
Narasumbernya menghadirkan Ketua Gabungan Pengusaha Ekspor-Impor
Indonesia, GM PT.Pelindo II, GM PT. Angkasa Pura dan Unand," jelasnya.
#dv/dn
Tidak ada komentar